Thursday, March 22, 2012

Untuk kamu Ibu

I Miss My Mum

Emak..
Matahari berbisik padaku
Emak lebih mulia darinya
Kerna apa tanyaku?

Jawabnya..
Kerna dia hanya menerangi dunia ini
Pada kesiangan saja
Tapi emak menerangi hidup anak-anak
Sepanjang masa, menembusi ruang kehidupan ini sepanjang zaman

Emak..
Pepohon yang merendang berbisik padaku
Emak lebih mulia darinya
Kerna apa tanyaku?

Jawabnya..
Kerna dia hanya meredupkan kehangatan
Insan yang berteduh dibawah pepohonnya
Tapi emak meredupkan kehangatan
Hidup yang penuh pancaroba
Meredakan kekusutan hati dan akal anak-anak yang emak kasihi

Emak..
Emas dan batu permata berbisik padaku
Emak lebih mulia darinya
Kerna apa tanyaku?
Kerna ia hanya lambang kekayaan
Lambang kemewahan
Tapi emak adalah lambang kasih
Lambang sayang
Lambang cinta
Lambang kemuliaan
Lambang pengorbanan sejati anak-anakmu

Emak..
Manis gula dan masinnya garam berbisik padaku
Emak lebih mulia darinya
Kerna apa tanyaku?

Jawabnya..
Kerna dia hanya menambah nikmat sesuap makanan
Dan lazat secangkir minuman
Tapi emak mampu menawarkan bisa kedukaan dan penderitaan
Melazatkan keriangan dan menambah kecintaan
Kepada kehidupan anak-anak yang emak kasihi
Setiap masa dan ketika sambil bila-bila

Emak..
Angin yang bertiup berbisik padaku
Emak lebih mulia darinya
Kerna apa tanyaku?

Jawabnya...
Kerna dia tidak mampu sepanjang masa bertiup perlahan
Bagi menenangkan keadaan
Kerna ada waktunya ia menjadi badai dan taufan
Merobek kesejahteraan dan kebahagiaan insan

Tapi emak..
Sepanjang masa meleraikan kekusutan
Menenangkan jiwa anak-anakmu
Sesepoi bahasa bayu
Menyemai rasa cinta dan sayang sejati anak-anakmu

Emak..
Mulianya dirimu
Membenarkan kata-kata
SYURGA ITU DITELAPAK KAKI IBU

*credit to : Hani Anis (twitter @hanianis)

No comments: